Widget HTML #1

13 Tips Ramadan Tetap Bugar dan Sukses - Bagian Kedua

 


Pada bagian pertama tulisan ini, telah kita bahas 4 tips agar tetap bugar dan sukses dalam menjalni ibadah bulan Ramadan. Empat tips tersebut adalah: menguatkan niat, konsumsi makanan bergizi, hindari lemak, dan memperbanyak minum air putih. 

Baca: 13 Tips Ramadan Tetap Bugar dan Sukses - Bagian Pertama

Sekarang, mari kita lanjutkan pembahasan kita untuk tips yang lain.

5. Batasi Konsumsi Kafein 

Kafein terdapat pada minuman semacam kopi dan teh. Kebanyakan orang mengonsumsi kafein dengan tujuan bisa mengurangi kantuk dan membuat lebih fokus. Seringkali, meminum teh manis hangat saat berbuka puasa juga menjadi favorit, karena bisa membuat rasa pening saat berpuasa lenyap seketika. Orang Jawa menyebutnya, 'mak pyar!' alias kepala terasa ringan dan pandangan menjadi terang benderang.

Akan tetapi, hati-hati! Salah satu efek dari kafein adalah efek diuretik, yang menyebabkan jadi sering pipis. Karena itu, alih-alih menyehatkan, minuman berkafein seperti kopi dan teh justru bisa membuat tubuh kurang cairan alias menyebabkan dehidrasi.

6. Lakukan Aktivitas Fisik Ringan

Puasa biasanya membuat kita menjadi mager alias malas gerak, iya kan, ngaku aja! Tidak dalam keadaan puasa saja kita sering mager, apalagi puasa. Ya, zaman sekarang ini, di mana kehidupan menjadi mudah, praktis dan canggih, sebenarnya telah memicu sebuah gaya hidup yang disebut sebagai sedentary lifestyle atau pola hidup yang minim sekali aktivitas fisik. Sedentary lifestyle telah terbukti berkorelasi erat dengan meningkatkan sejumlah penyakit metabolik, seperti diabetes, penyakit jantung, hipertensi bahkan juga stroke.

Menurut Mbak Afifah Afra, zaman dahulu, para sahabat saat berpuasa tidak bermalas-malasan, bahkan ada beberapa perang yang terjadi di Bulan Ramadan. Perang Badar terjadi pada Ramadan tahun 2 H. Perang Khandaq, meskipun terjadi di Bulan Syawal, tetapi persiapan penggalian parit dimulai sejak Bulan Ramadan tahun 5H. Peristiwa penaklukan kota Mekah, atau Fathu Makkah terjadi di bulan Ramadan tahun 8 H. Meski tidak ada darah tertumpah, ribuan pasukan Muslim melakukan perjalanan dari Madinah ke Mekah sejauh sekitar 400 km dan memakan waktu berhari-hari. Perang Tabuk juga terjadi cukup lama, yakni sejak Bulan Rajab hingga Ramadan tahun 9 H. 

Jadi, meski puasa, jangan mager, ya. Jangan tinggalkan olahraga! Tetapi, tentu jangan yang terlalu berat. Pilih aktivitas ringan seperti jalan santai atau senam ringan dengan fokus di peregangan (stretching) untuk menjaga kebugaran tubuh.  

7. Tidur dengan Cukup

Tidur yang cukup juga bisa menjadi kunci kebugaran tubuh kita, terlebih saat berpuasa, karena kita biasanya shalat tarawih hingga malam, dan bangun sebelum subuh untuk sahur. Sebaiknya kurangi begadang, apalagi hanya untuk sekadar hal-hal yang kurang manfaat. Kita bisa memanfaatkan waktu siang untuk tidur. Apalagi, biasanya sekolah-sekolah dan tempat pekerjaan juga memberikan waktu yang lebih longgar saat berpuasa. 

Sebaiknya, jangan tidur lagi setelah subuh, karena akan membuat kita rentan terkena gangguan pencernaan, karena tidur dalam waktu yang terlalu pendek dengan jarak makan sahur. Ada beberapa problem kesehatan yang muncul jika kita tidur lagi setelah makan sahur. Biasanya yang paling lazim adalah heartburn, atau naiknya asam lambung ke kerongkongan, yang bisa memicu GERD. Kondisi kerongkongan dan mulut yang asam, juga akan membuat puasa kita menjadi kurang nyaman.

8. Kendali Saat Berbuka

Buka, buka, buka! Saatnya makan. Ketika sedang menahan haus dan lapar, kita biasanya akan tergoda untuk mengumpulkan sebanyak mungkin makanan. Saat berbuka, kita akan makan dan minum sekenyang-kenyangnya. Awas! Pencernaan kita bisa terganggu dengan pola seperti ini.

Setelah seharian berpuasa, tubuh tidak boleh langsung dimasuki makanan yang sulit dicerna. Mulailah berbuka dengan kurma dan air putih, lalu lanjutkan dengan makanan sehat yang mudah dicerna. Hindari makan berlebihan agar perut tidak kembung dan akhirnya justru akan banyak mengantuk.  

9. Lakukan Makan Sahur

Makan sahur merupakan hal yang sangat dianjurkan saat berpuasa. Secara kesehatan, sahur bisa memberi bekal energi yang cukup selama puasa dan juga mencegah dari dehidrasi. Dengan sahur yang baik, kita tentu akan bisa lebih bugar dalam berpuasa. Makanan yang bagus untuk sahur adalah makanan yang kaya serat, seperti nasi merah, oatmel, sayuran hijau, kacang-kacangan; juga buah-buahan yang kaya air. 

Daging dan ikan juga bagus, karena selain rasanya biasanya enak (waktu sahur biasanya kita sedang malas-malasnya makan sehingga butuh makanan yang menggugah selera), daging dan ikan juga membuat kenyang kita terasa awet alias tidak cepat lapar. Agar lebih efektif, lakukan makan sahur mendekati shalat subuh, efek kenyangnya menjadi lebih awet.

BERSAMBUNG KE BAGIAN TIGA.

Posting Komentar untuk "13 Tips Ramadan Tetap Bugar dan Sukses - Bagian Kedua"

banner